tag:blogger.com,1999:blog-54758333567284979352024-03-16T12:40:13.026+08:00Cerita dan Tradisi Agama Hindu BaliAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.comBlogger81125tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-75024227615632650022015-01-18T09:13:00.000+08:002015-01-18T09:13:01.273+08:00Sang Lubdaka
Kacritayang daweg dumun, wenten juru boros, maparab I Lubdaka. Liat salap baos banggras dengkak-dengkik. Solah ngapak-apak, nyapa kadi aku. Akedik nenten madruwe manah welas asih, morosin kidang, bojog wiyadin irengan.
Nuju panglong ping pat belas Tileming Kapitu, semengan ipun sampun ka alase. Nanging asiki nenten manggihin buron. Sampunang ja buron ageng, kadi rasa lelasan ja nenten wenten Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-81093801692660413332014-12-25T17:28:00.001+08:002014-12-25T17:28:31.657+08:00Makna Tamiang, Endongan, Ter dan Sampian Gantung Pada Hari Raya Kuningan
Hari Raya Kuningan yang dirayakan umat Hindu 10 hari setelah Hari Raya Galungan ditandai dengan ciri khas sejumlah sarana, seperti tamiang, endongan, ter atau pun sampian gantung. Sarana itu dipahami sebagai simbol-simbol yang identik dengan alat-alat perang. Apa makna di balik simbol alat-alat perang itu?
Sarana paling khas dan paling simbolik dalam perayaan Kuningan tentu saja Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-59690959806080853192014-12-24T07:25:00.001+08:002014-12-24T07:25:51.453+08:00Kisah Kehidupan Karna, Dikehidupan Sebelumnya SebagaiAsura
Karna adalah Reinkarnasi dari Iblis jahat (Asura / Rakshasa) bernama Sahasra Kavacha / Dambhodbhava / Tanasura yang telah menindas jutaan manusia tak berdosa dan para Brahmana dan juga telah menciptakan kekacauan di Bumi & Swargaloka. Sementara Arjuna adalah inkarnasi dari seorang Rsi yang bernama Nara (yang juga merupakan pendamping dan merupakan bagian yang tak terpisahkan Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-85219928422002577202014-12-11T14:13:00.003+08:002014-12-12T07:07:07.482+08:00Makna Hari Raya Sugihan Jawa dan Sugihan Bali
Masih banyak masyarakat Hindu di Bali bertanya-tanya mengenai rahinan sugihan yang mana yang harus diikuti, apakah sugihan Jawa atau sugihan Bali. Ada yang menyatakan harus mengikuti sugihan Jawa karena keturunan dari Majapahit (Jawa) dan ada yang bilang harus sugihan Bali karena orang Bali asli. Apakah benar seperti itu?
Sesungguhnya jawabannya tercantum didalam lontar " Sundarigama".Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-75377857896532683942014-11-27T15:15:00.001+08:002014-11-27T15:15:36.158+08:0016 Rentetan Hari Raya Galungan
1. TUMPEK WARIGA
Jatuh pada hari Saniscara, Kliwon, Wuku Wariga, atau 25 hari sebelum Galungan. Upacara ngerasakin dan ngatagin dilaksanakan untuk memuja Bhatara Sangkara, manifestasi Hyang Widhi, memohon kesuburan tanaman yang berguna bagi kehidupan manusia.
2. ANGGARA KASIH JULUNGWANGI
Hari Anggara, Kliwon, Wuku Julungwangi atau 15 hari sebelum Galungan. Upacara memberi lelabaan Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-87330215239658593162014-11-26T16:10:00.001+08:002014-11-26T16:10:08.372+08:00Bima / Werkodara / Bayusuta / Bhimasena
Bima merupakan putra kedua dari Pandu dan Dewi Kunti. Dalam kisah disebutkan bahwa Bima merupakan titisan dari Batara Bayu atau dewa angin. Bima yang memiliki tubuh yang gagah dan berotot adalah orang yang paling kuat dari para Pandawa lainnya. Meski memiliki sifat yang kasar dan cepat marah, namun Bima memiliki hati yang sangat lembut. Bima dikenal sebagai salah seorang dari Pandawa yang Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-80505702394760738152014-11-22T06:00:00.000+08:002014-11-22T06:00:00.986+08:00Tumpek Bubuh / Tumpek Wariga Mengingatkan Umat untuk Merawat Alam
UMAT Hindu setiap enam bulan sekali selalu diingatkan betapa pentingnya melestarikan lingkungan (tumbuh-tumbuhan), melalui perayaan Tumpek Uduh atau Tumpek Pengatag atau sering juga disebut Tumpek Bubuh dan Tumpek Wariga. Tumpek Bubuh yang siklusnya datang setiap 210 hari itu kembali diperingati secara ritual oleh umat Hindu, Sabtu Kliwon Wuku Wariga ini.
Prosesi ini digelar sebagai bentuk Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-63008136727548818442014-11-21T11:37:00.002+08:002014-11-21T11:47:13.613+08:00Makna Bubuh/Bubur Pada Perayaan Tumpek Bubuh
Setiap hari Sabtu Kliwon wuku Wariga, umat Hindu di Bali merayakan hari Tumpek Wariga. Hari raya yang juga dikenal dengan nama lain Tumpek Bubuh, Tumpek Uduh dan Tumpek Pengatag ini biasanya ditandai dengan tradisi membuat bubur (bubuh).
Itu sebabnya, Tumpek Wariga dikenal juga sebagai Tumpek Bubuh. Tapi, tak banyak yang tahu, mengapa saat Tumpek Wariga mesti membuat bubur. Mengapa pula dalamAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-40805989708045905452014-10-18T13:09:00.000+08:002014-10-18T13:09:09.035+08:00Tumpek Landep, Hari Teknologi ala Bali.
Sabtu, Saniscara Kliwon Wuku Lnadep, umat Hindu di Bali merayakan hari Tumpek Landep. Pada hari ini, segala jenis benda yang tajam seperti keris dan senjata pusaka lainnya diberikan upacara khusus. Selain itu, berbagai jenis alat produksi atau aset pribadi seperti mesin maupun kendaraan bermotor pun ikut diupacarai. Namun, makna hakiki Tumpek Landep yakni mencapai landeping idep (ketajaman Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com3tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-58125260692204052302014-10-04T12:19:00.002+08:002014-10-04T12:22:30.600+08:00Makna Dibalik Hari Raya Saraswati
Dewi Saraswati diyakini sebagai manifestasi Tuhan Yang Maha Esa dalam fungsi-Nya sebagai dewi ilmu pengetahuan. Dalam berbagai lontar di Bali disebutkan "Hyang Hyangning Pangewruh."
Di India umat Hindu mewujudkan Dewi Saraswati sebagai dewi yang amat cantik bertangan empat memegang: wina (alat musik), kropak (pustaka), ganitri (japa mala) dan bunga teratai. Dewi Saraswati dilukiskan berada Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-47959060565532448052014-10-02T16:08:00.003+08:002014-10-02T16:08:52.951+08:00Mengenal Jero Mangku Budhi Dharma Panji, Pemangku Asal Australia
Bicara agama atau kepercayaan, tak bisa dilepaskan dari rasa dan keyakinan seseorang terhadap agama atau kepercayaannya. Nah, ini pula yang membuat sosok Ian Fiddes, warga Australia yang tak hanya menjadi Hindu Dharma, namun pemangku bernama Mangku Budhi Dhanna Panji.
IAN FIDDES adalah seorang Austrnlia tulen, dengan ciri bule pada mnumnyn. Seperti kulit pulih, berambut pirang, serta Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-42811150791163532432014-09-23T14:25:00.001+08:002014-09-23T14:25:16.798+08:00Asal Usul Nama Orang Bali : Wayan, Made, Nyoman, Ketut
Jika Anda sedang berada di Bali, Anda tentu sering mendengar nama-nama khas Bali mulai Wayan, Made, Nyoman, Ketut, Ida Bagus, dan sebagainya. Semua nama itu ternyata ada artinya.
Kita mulai dulu dengan sebutan I dan Ni pada nama-nama orang Bali. Huruf I di depan nama Wayan misalnya, adalah kata sandang yang bermakna laki-laki. Sementara kata sandang penanda kelamin perempuan adalah Ni. I danAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com49tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-71327227917563293332014-09-22T16:18:00.002+08:002014-09-22T16:18:31.834+08:00Kisah Kelahiran dan Kematian Yudhistira - Pandawa
Yudhistira terlahir dengan nama aslinya Puntadewa yang berarti memiliki derajat keluhuran yang setara dengan para dewa. Sedangkan sebutan/julukan lain Puntadewa atau Yudhistira adalah Ajatasaru, Bharata, Dharmawangsa, Kurumukhya, Kurupati, Pandawa, Partha, Gunatalikrama, dan Samiaji.
Puntadewa alias Yudhistira ini merupakan anak sulung dari Raja Pandu dan Dewi Kunti, namun bisa disebut juga Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com9tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-54698635522208349402014-09-20T18:59:00.000+08:002014-09-20T18:59:08.776+08:00Pemutaran Gunung Mandara Giri Untuk Mendapatkan Tirta Amerta
Dikisahkan pada zaman Satyayuga, para Dewa dan asura (rakshasa) bersidang di puncak gunung Mahameru untuk mencari cara mendapatkan tirta amerta, yaitu air suci yang dapat membuat hidup menjadi abadi. Sang Hyang Nārāyana (Wisnu) bersabda, "Kalau kalian menghendaki tirta amerta tersebut, aduklah lautan Ksera (Kserasagara), sebab dalam lautan tersebut terdapat tirta amerta. Maka dari itu, Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-8990831469608695842014-09-17T12:07:00.003+08:002014-09-17T12:07:33.944+08:00Rabu Wage Klawu - "Otonan Pis"
Rabu Wage Wuku Klawu atau dalam Bahasa Bali disebut Buda Wage Klawu atau yang lebih dikenal dengan istilah “Buda Cemeng Klawu”. Buda Cemeng Klawu merupakan hari pemujaan terhadap Bhatara Rambut Sedana yang melimpahkan kemakmuran dan kesejahteraan. Hal ini sering disebut sebagai piodalan Ida Bhatara Rambut Sedana yang diperingati setiap 210 hari atau 6 bulan sekali oleh masyarakat Hindu di Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-36741539988143610472014-09-14T09:46:00.001+08:002014-09-14T09:46:10.769+08:00Pan Balang Tamak
Ada tuturan satua Pan Balang Tamak. Ia sugih, dueg makruna, dayane liu pesan, tusing nyak kalah teken krama desane. Naging ke solahne ento ulihan bebenehan.
Kacrita jani desane paum, bakal nayain Pan Balang Tamak apanga kena denda. Ditu ia kaarahin, mani semengan tuun siape, desane lakar luas ke alase, ngalih kayu bakal anggon menahin bale agung. Nyen ja kasep bakal kena denda.
Gelisin satuaAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com4tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-4841174880316133892014-09-13T12:41:00.001+08:002014-09-13T12:41:35.490+08:00Makna Hari Tumpek Wayang
Upacara Tumpek Wayang jatuh setiap 6 bulan (210 hari) sekali menurut kalender Bali jatuh pada Hari Sabtu / Saniscara Kliwon Wuku Wayang. Menurut tradisi di Bali, seorang anak yang lahir pada Wuku Wayang harus melukat dengan Tirta Wayang Sapuh Leger. Tumpek wayang erat kaitannya dengan cerita Rare Kumara yang ingin dimakan oleh Batara Kala, karena Rare Kumara lahir bertepatan dengan Wuku WayangAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-75382103680935320362014-09-12T08:11:00.001+08:002014-09-12T08:11:23.908+08:00Nama-nama dari 100 Korawa
Mungkin tidak banyak yang tahu siapa saja nama-nama dari 100 Korawa. Karena saking banyaknya, jadi agak susah untuk mengingat semua nama-nama tersebut. Yang paling dikenal pasti hanyalah Duryodana dan Dursasana saja. Karena kedua tokoh ini yang paling menonjol dalam kisah Mahabrata. Sebelum membahas semua nama-nama dari 100 Korawa, berikut adalah kisah singkat dari Korawa yang di ambil dari Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com2tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-26541012342972957242014-09-03T15:50:00.000+08:002014-09-03T15:50:59.370+08:00Kisah Kelahiran Sri Kreshna
Pada suatu masa, saat Kangsa menjadi Raja di Kerajaan Matura. Tersebutlah ia adalah seorang raja yang memimpin dengan angkuh, sombong, dan serakah. Ia memiliki seorang sahabat yang bernama Basudewa dan seorang adik yang bernama Devaki. Kangsa dan Basudewa telah lama bersahabat, baik dalam suka maupun duka. Kangsa pun sangat mencintai dan menyayangi adiknya.
Dan untuk memilihkan pasangan yang Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-6491491673098348502014-09-01T17:18:00.001+08:002014-09-01T17:18:09.469+08:00Vidio - Mahabharata Episode 50 (Subtitle Indonesia)
Ringkasan Cerita
Yudhishthir menolak untuk kontes melawan Duryodhana. Duryodhana memenangkan kontes melawan Yudhishthir. Pada melihat pertarungan antara Bheem dan Duryodhana, Bisma meminta Dhritarashtra untuk menghentikan kontes, tapi ia menolak. Dronacharya mendiskualifikasi Bheem untuk melanggar aturan kontes dan melukai Duryodhana. Dia mengumumkan bahwa Duryodhana adalah pemenang kontesAnonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-92216885785264356872014-09-01T17:17:00.000+08:002014-09-01T17:17:00.477+08:00Vidio - Mahabharata Episode 49 (Subtitle Indonesia)
Ringkasan Cerita
Dronacharya dimulai kontes. Sangkuni meyakinkan Duryodhana bahwa ia akan tinggal di Hastinapura sampai ia membuatnya Raja. Ashwathama menginformasikan Dhritarashtra dan orang-orang yang Nakula akan melawan Duryodhana. Duryodhana memenangkan kontes melawan Nakula. Kemudian, Duryodhana memenangkan kontes melawan Sahdev.
Bisma dan Widura membahas tentang rencana Sangkuni Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-71123621758976533492014-09-01T17:15:00.006+08:002014-09-01T17:15:48.550+08:00Vidio - Mahabharata Episode 48 (Subtitle Indonesia)
Ringkasan Cerita
Sangkuni berpura-pura merawat Bisma. Dronacharya menginformasikan Dhritarashtra tentang Korawa dan Pandawa. Dia menyarankan Dhritarashtra untuk mengatur kontes untuk mengetahui tentang kemampuan Korawa dan Pandawa. Kemudian, Dhritarashtra meminta Dronacharya untuk mengatur kontes untuk membuktikan kemampuan mereka. Bisma dan Widura membahas tentang kontes.
Sangkuni Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-61219886619028382822014-09-01T17:14:00.002+08:002014-09-01T17:14:36.012+08:00Vidio - Mahabharata Episode 47 (Subtitle Indonesia)
Ringkasan Cerita
Karna mengungkapkan kepada Parasurama bahwa dia bukan seorang Brahmana, melainkan anak kusir itu. Parasurama menjadi marah Karna pada belajar sama. Dia mengutuk Karna bahwa ia akan melupakan pengetahuannya pada saat kebutuhan yang terbesar. Sangkuni memprovokasi Ashwathama terhadap Arjun. Dia memberitahu Ashwathama bahwa ia akan membuat Duryodhana Raja Hastinapura.
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-30762050019341182072014-09-01T17:13:00.002+08:002014-09-01T17:13:18.175+08:00Vidio - Mahabharata Episode 46 (Subtitle Indonesia)
Ringkasan Cerita
Karna Guru memberitahu dia untuk meminta Dronacharya mengajarinya seni memanah. Karna mengatakan Dronacharya bahwa ia ingin belajar seni memanah dari dia. Pada belajar bahwa Karna adalah anak seorang kusir ini, Dronacharya menolak untuk mengajarinya seni memanah. Karna menjadi marah Dronacharya yang sama dan tantangan kepadanya bahwa ia akan menjadi pemanah terhebat.
Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-5475833356728497935.post-27475081381103046222014-09-01T17:11:00.003+08:002014-09-01T17:11:53.406+08:00Vidio - Mahabharata Episode 45 (Subtitle Indonesia)
Ringkasan Cerita
Dronacharya menjadi sedih dan istirahat idola yang dibuat oleh Eklavya. Duryodhana menjadi marah Arjun dan menyalahkan Dronacharya untuk ketidakadilan ke arah Eklavya. Arjun menjadi marah pada Duryodhana yang sama. Dronacharya meminta Arjun untuk membuktikan kemampuannya sebagai pemanah besar. Pada belajar bahwa Duryodhana menyalahkannya atas ketidakadilan untuk Eklavya, Anonymoushttp://www.blogger.com/profile/05205035093852747177noreply@blogger.com0